Manfaat
Madu bagi anak( artikel berbahasa indonesia yang kubuat pesanan perusahaan madu)
Manfaat kesehatan dari madu untuk anak-anak termasuk
berkelanjutan energi untuk jangka waktu yang lama.
Bagi brother sister yang
telah mempunyai keturunan, artikel ini akan sangat bermanfaat
Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari madu
untuk anak-anak:
A.Madu lebih dari sekedar gula: Ada kesalahpahaman
bahwa madu hanya sirup gula, tapi ada yang lebih dari itu. Madu memiliki
berbagai jenis gula yang meliputi sukrosa, gula biasa yang kita gunakan;
glukosa, salah satu bentuk yang paling sederhana dari gula; fruktosa, yang
merupakan gula buah yang umumnya ditemukan dalam buah-buahan manis.
Masing-masing gula ini berbeda dari gula meja biasa yang kita digunakan untuk.
Perbedaan struktur kimia berarti bahwa masing-masing gula tersebut mencerna
berbeda. Gula ini membuat madu makanan besar dalam hal penyediaan energi untuk
waktu yang cukup lama. Secara umum, ketika kita makan gula, kadar gula darah
secara tiba-tiba menembak karena, sukrosa dan glukosa mudah dicerna dan masuk
ke dalam aliran darah dengan mudah. Ketika fruktosa hadir, dibutuhkan waktu
lebih lama untuk dicerna. Jadi, sementara sukrosa dan glukosa dalam madu
dicerna dalam waktu singkat, fruktosa tetap lebih lama dalam sistem pencernaan
dan memasuki aliran darah
B.Kebutuhan vitamin dan mineral: Meskipun daftar
nutrisi pada madu mungkin tidak terdengar banyak, tetapi vitamin dan mineral
yang terdaftar cukup baik setidaknya untuk anak-anak. Madu juga mengandung
beberapa asam amino yang sangat baik untuk pembangunan fisik.
C.Menawarkan perlindungan hati: Madu memiliki efek
perlindungan pada hati, terutama saat parasetamol disebabkan kerusakan hati.
Overdosis parasetamol diketahui menyebabkan gagal hati dan beberapa penelitian
menunjukkan bahwa madu memiliki efek perlindungan dari kerusakan hati. Jadi,
untuk mengurangi efek samping dari dosis parasetamol pada anak-anak, Anda dapat
memberi mereka madu. (Galal, et al, 2012).
D.Membantu dalam penyembuhan luka lebih cepat:
aktivitas penyembuhan luka madu telah dicatat baru-baru ini. Ketika madu
diterapkan ke luka, penyembuhan luka-luka telah dicatat dibandingkan dengan
luka yang belum diterapkan dengan madu. Percobaan telah memberikan penggunaan
baru bagi madu. (Vijaya, et al, 2012).
Para ahli mengatakan bahwa:
M
Frenkel menyarankan untuk memberikan anak-anak kecil obat tradisional terhadap
batuk (terutama terhadap rejan-batuk): bagian dari madu dan bagian dari minyak
zaitun hangat. Teh-sesendok campuran harus diberikan beberapa kali sehari.
EA Ludyansky merekomendasikan untuk memberikan anak-anak
dengan berbagai gangguan neurotik mandi madu (12-15 mandi setiap hari atau
setiap dua hari). Kursus ini dapat diulang dalam 4-5 bulan. Mendukung mandi
seminggu sekali bisa ditentukan. Mandi madu dapat dikombinasikan dengan mandi
konifera dan bijak. Kontraindikasi untuk mandi madu intoleransi madu,
defisiensi kardiovaskular dan paru, penyakit darah, diabetes, tumor.
K.A. Kuzmina juga merekomendasikan untuk memasukkan
madu ke dalam diet anak-anak, sakit dengan penyakit kelenjar. Dia menganggap
bahwa madu membantu mereka untuk pulih, berbeda dengan pendapat bahwa madu
tidak disarankan untuk makan selama penyakit ini. Pengecualian untuk anak-anak
yang memiliki hipersensitif terhadap madu. Dia mengatakan hal yang sama tentang
anak-anak yang menderita diatesis. Madu tidak kontraindikasi jika tidak ada
keistimewaan untuk itu. (Yaitu intoleransi, alergi reaction- komentar editor).
Dalam rangka untuk menentukan hipersensitif madu, perlu untuk memberikan anak
sejumlah kecil itu (setengah sendok teh) pertama. Jika tidak ada diatesis,
ruam, erupsi kulit atau gejala lain dari keistimewaan maka Anda dapat
memberikan sesendok madu setiap hari.
Begitu banyak manfaat madu bagi anak brother sister.
Tidak ada salahnya membeli madu serta membuktikan khasiatnya.
.
